JAKARTA- Dalam sidang perceraian sebelumnya Garneta Haruni sempat membahas hutang piutang. Garneta ingin suaminya Didi Mahardika membayar uang yang dipinjamnya.
Sedangkan menurut Didi, dalam mediasi istrinya tak sekalipun membahas utang piutang.
Sedangkan menurut Didi, dalam mediasi istrinya tak sekalipun membahas utang piutang.
"Kesepakatan saja belum ada. Masalah utang dari mana? Di mediasi juga tidak ada omongan utang-utang sekecilpun," elak Didi saat ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Selasa (8/1/2013).
Sedangkan menurut kuasa hukum Didi, Sunan Kalijaga, dalam kehidupan rumah tangga wajar suami meminjam uang istri. Sehingga cucu dari Bung Karno itu tidak wajib membayar uang yang dipinjamnya.
"Dalam kehidupan rumah tangga, satu hal yang wajar sih suami meminjam uang untuk kepentingan rumah tangga mereka. Itu tidak bisa disebut utang yang wajib dibayar apabila bercerai. Itu namanya bukan orang membina rumah tangga, tapi bisnis. Hitung-hitungan," sindir Sunan.
Lebih lanjut Sunan menjelaskan bahwa Didi selama ini sudah mengeluarkan uang miliaran rupiah untuk rumah tangganya. Karena itu, kekasih Jane Shalimar menganggap tuntutan Garneta mengada-ada.
"Didi juga sudah mengeluarkan, bahkan miliaran. Kalau Garneta bilang ada utang, itu satu hal yang mengada-ngada," lanjutnya.
Hakim sendiri memberikan waktu dua minggu kepada kuasa hukum masing-masing untuk membahas uang idah. Menurut Sunan, uang idah itu uang penghargaan dari suami untuk istri.
"Hakim beri dua minggu supaya kuasa hukum bertemu. Mereka inginkan ada uang idah, itu yang nanti kita bahas. Tidak soal utang-utang. Idah itu seperti uang penghargaan dari seorang suami," jelasnya.
(rik)
Sedangkan menurut kuasa hukum Didi, Sunan Kalijaga, dalam kehidupan rumah tangga wajar suami meminjam uang istri. Sehingga cucu dari Bung Karno itu tidak wajib membayar uang yang dipinjamnya.
"Dalam kehidupan rumah tangga, satu hal yang wajar sih suami meminjam uang untuk kepentingan rumah tangga mereka. Itu tidak bisa disebut utang yang wajib dibayar apabila bercerai. Itu namanya bukan orang membina rumah tangga, tapi bisnis. Hitung-hitungan," sindir Sunan.
Lebih lanjut Sunan menjelaskan bahwa Didi selama ini sudah mengeluarkan uang miliaran rupiah untuk rumah tangganya. Karena itu, kekasih Jane Shalimar menganggap tuntutan Garneta mengada-ada.
"Didi juga sudah mengeluarkan, bahkan miliaran. Kalau Garneta bilang ada utang, itu satu hal yang mengada-ngada," lanjutnya.
Hakim sendiri memberikan waktu dua minggu kepada kuasa hukum masing-masing untuk membahas uang idah. Menurut Sunan, uang idah itu uang penghargaan dari suami untuk istri.
"Hakim beri dua minggu supaya kuasa hukum bertemu. Mereka inginkan ada uang idah, itu yang nanti kita bahas. Tidak soal utang-utang. Idah itu seperti uang penghargaan dari seorang suami," jelasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar